Sabtu, 18 April 2015

THE NEXT DRIGENT



THE NEXT DIRIGENT....

*Bakal lebeh fenomenal dari Hamin Gimbal.......

Nama Asli : Andrian Sitinjak
Panggilan : Jakbow Sellu
Umur : 21 tahun
Hobby : Nongkrong
Jabatan saat ini : DIRIGENT SRIWIJAYA MANIA

Senin, 19 Januari 2015

SRIWIJAYA FC BUNGKAM PERSIJA


Sriwijaya FC berhasil membungkam Persija Jakarta dengan skor tipis 1-0 pada laga perdana grup A Piala SCM 2015 di Stadion H. Agus Salim, Padang, Minggu (18/1) pagi. Laga ini sebenarnya pertandingan tunda yang seharusnya digelar Sabtu (17/1) malam.
Namun, tadi malam lantaran hujan deras kondisi lapangan tidak memungkinkan untuk melaksanakan pertandingan. Sehingga ditunda pagi ini.
Sementara itu, pertandingan sendiri berjalan ketat sejak menit awal. Kedua tim juga sudah saling mengenal lantaran sebelumnya juga pernah bentrok di ajang Trofeo Persija 2015, 11 Januari lalu.
Kedua tim saling bergantian melakukan serangan, tapi masih belum membuahkan hasil. Hingga babak pertama usai, skor tetap 0-0.
Memasuki babak kedua, Persija mencoba tampil lebih menekan. Tendangan keras kaki kiri Bambang Pamungkas bisa diblok Dian Agus Prasetyo pada menit ke-55.
SFC juga mendapatkan peluang emas melalui Titus Bonai (Tibo), tapi tendangannya juga masih bisa diantisipasi kiper Persija, Andritany Ardhiyasa. Sundulan Raphael Maitimo yang menyambut umpan sepak pojok pun bisa diblok kembali Andritany.
Pada menit ke-64 Persija memasukkan Stefano Lilipaly menggantikan Yevgeni Kabayev. Namun pergantian itu belum memberikan hasil yang cukup signifikan. Justru, memasuki menit ke-69 Syaiful Indra Cahya mendapatkan kartu kuning kedua lantaran mengganjal Tibo. Sehingga harus keluar dari lapangan.
Pelanggaran itu yang membuat Ferdinand Sinaga mampu melesakkan gol ke gawang Persija lewat tendangan bebas kaki kirinya di menit 70. Skor 1-0.
Bermain dengan sepuluh pemain, tim Macan Kemayoran mencoba mengejar ketertinggalan mereka. Peluang emas didapatkan Lilipaly pada menit ke-75, tapi kembali bisa dipatahkan Dian Agus. Umpan silang Lilipaly di depan gawang SFC juga gagal disambar Bepe dengan sundulannya.
SFC juga beberapa kali kembali bisa mengancam gawang Persija. Namun, hingga babak kedua usai, skor tetap 1-0 untuk SFC.

Kamis, 15 Januari 2015

TITUS BONAI DAN FERDINAND SINAGA MENJADI CALON KUAT SEBAGAI KAPTEN SRIWIJAYA FC

Titus Bonai dan Ferdinand Sinaga menjadi calon kuat untuk mendapatkan ban kapten Sriwijaya FC setelah dalam beberapa pertandingan uji coba menjadi pemimpin rekan-rekannya di atas lapangan.

Pelatih Sriwijaya FC Benny Dolo menyerahkan ban kapten ke lengan Ferdinand saat menghadapi Persija Jakarta di Trofeo Persija pada 11 Januari lalu. Kemudian ka

“Untuk saat ini mereka berdua termasuk kandidat kapten SFC musim ini. Tapi kemungkinan ada pemain lain, karena kita masih akan melihat perkembangannya ke depan,” kata pelatih yang akrab disapa Bendol tersebut.

Terpisah, asisten pelatih Hendri Susilo menambahkan, pihaknya masih butuh waktu untuk memutuskan siapa yang layak menyandang ban kapten sebelum mengetahui betul bagaimana karakteristik setiap pemain. Jajaran pelatih perlu melihat jiwa kepemimpinan sang pemain, baik di dalam maupun di luar lapangan

“Tibo dan Ferdinand masih dalam percobaan, kita belum bisa putuskan siapa yang layak jadi kapten musim depan. Tapi sejauh ini baru dua pemain ini yang kita coba jadi kapten,” kata Hendri.
la berhadapan Arema Cronus, ban kapten dipercayakan kepada Tibo, sebutan Titus.

Selasa, 13 Januari 2015

CHRISTIAN VAQUERO DICORET


Sriwijaya FC memastikan mencoret legiun asing anyar mereka, Christian Vaquero dari skuat musim 2015. Menyusul, pemain asal Uruguay itu tidak lolos verifikasi yang dilakukan PT Liga Indonesia.
Pelatih Sriwijaya FC, Benny Dolo, mengatakan pihaknya telah menerima surat resmi dari PT Liga mengenai hal itu. "Dia tidak lolos verifikasi, tapi saya tidak tahu regulasi PT Liga seperti apa yang membuat dia tidak lolos. Kemungkinan karena sebelumnya dia main di divisi II Uruguay (Huracan). Karena kalau tes kesehatannya dia bagus," kata pelatih yang akrab disapa Bendol itu, kepada wartawan.
Di tempat yang sama, sekretaris SFC, Achmad Haris, menambahkan surat dari PT Liga telah mereka terima melalui faximili sehari sebelum Trofeo Persija 2015, 11 Januari lalu. "Tapi karena Trofeo itu turnamen pra musim jadi masih bisa dimainkan. Baru pagi ini kami beritahukan ke dia, sekarang dia masih di mess, besok atau lusa baru pulang (ke negaranya)," jelas Haris.
Sekadar informasi, untuk persyaratan pemain asing yang baru berlaga di ISL PT Liga memang menerapkan sejumlah regulasi. Di antaranya untuk pemain yang sebelumnya memperkuat klub di zona CONMEBOL seperti Vaquero yang memperkuat Huracan (klub yang berlaga di strata kedua kedua kompetisi profesional Uruguay).
Berdasarkan regulasi yang ada, hanya pemain yang berasal dari kompetisi kasta ketiga di Brasil dan Argentina yang bisa lolos main di ISL. Selain itu, untuk pemain yang sebelumnya berkiprah di Cili, Paraguay, dan Kolombia, minimal bermain di kompetisi kasta kedua. Selain lima negara itu, maka sang pemain sebelumnya harus bermain di kompetisi level tertinggi, termasuk yang berkiprah di kompetisi Uruguay.
Di samping itu, pemain asing yang pada musim kompetisi sebelumnya bermain di luar Indonesia wajib membuktikan bahwa, yang bersangkutan bermain sekurang-kurangnya 50 persen pertandingan dari total pertandingan resmi selama satu musim kompetisi.
Sementara berdasarkan data laman wikipedia, pada musim lalu Vaquero hanya tercatat bermain tujuh kali dari 26 laga yang dimainkan Huracan dengan mencetak lima gol.(

Minggu, 11 Januari 2015

TROFEO PERSIJA


Trofeo Persija 2015 berakhir dengan menghadirkan juara bersama. Itu setelah, tiga tim yang berlaga yaitu Persija Jakarta, Arema Cronus, dan Sriwijaya FC sama-sama mengumpulkan tiga poin, menyusul ketiganya masing-masing hanya bisa memenangkan laga lewat adu penalti. Pada laga terakhir, Persija berhasil menaklukkan Arema lewat adu penalti, skor 4-2.

Persija langsung memberikan tekanan ke lini pertahanan Arema. Sepakan keras dari luar kotak penalti yang dilepaskan Martin Vunk masih melebar dari gawang Arema. Tak butuh waktu lama untuk Arema membalas mengancam gawang Persija.
Melalui akselerasi Benny Wahyudi yang menyisir sisi kiri pertahanan Persija, mampu melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti. Tapi, tendangannya masih belum tepat sasaran.
Kedua tim memainkan tempo tinggi, dan saling bergantian melakukan serangan. Tapi, serangan yang dilakukan masih belum ada yang berbuah gol.
Tendangan Ramdani dari luar kotak penalti pada menit ke-20 juga masih bisa ditangkap dengan mudah oleh kiper Arema, Ahmad Kurniawan. Begitu pula, tendangan bebas Vunk masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Ahmad Kurniawan.
Persija yang membutuhkan kemenangan langsung di waktu normal untuk menjadi juara terus memberikan tekanan ke lini pertahanan tim Singo Edan. Namun, solidnya lini pertahanan Arema membuat para penggawa tim Macan Kemayoran kesulitan untuk menembusnya.

Memasuki menit-menit akhir Persija semakin gencar dalam melakukan serangan. Tapi, skuat asuhan Rahmad Darmawan itu masih gagal mencetak gol. Hingga pertandingan usai, skor tetap tanpa gol. Dengan demikian, kembali laga harus diakhiri lewat drama adu penalti.

Pada fase ini, Persija berhasil membayar kegagalan mereka di laga pertama. Pasalnya, Bambang Pamungkas dan kawan-kawan berhasil menaklukkan Arema dengan skor 4-2. Dua penendang dari Arema Juan Revi dan Samsul Arif gagal melaksanakan tugasnya. Sedangkan Martin Vunk menjadi satu-satunya pemain Persija yang gagal dalam penalti kali ini.

JADWAL PERTANDINGAN SCM CUP 2015


17 Januari 2015
Stadion GOR H. Agus Salim, Padang
15:15 WIB: Semen Padang FC vs Persebaya Surabaya (Live SCTV)
18:30 WIB: Persija Jakarta vs Sriwijaya FC (Live Indosiar)

18 Januari 2015
Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang
15:15 WIB: Arema Cronus vs Mitra Kukar (Live SCTV)
18:30 WIB: Persipura Jayapura vs Persela Lamongan (Live Indosiar)
19 Januari 2015
Stadion GOR H. Agus Salim, Padang
15:15 WIB: Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta (Live SCTV)
18:30 WIB: Sriwijaya FC vs Semen Padang FC (Live Indosiar)
20 Januari 2015
Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang
15:15 WIB: Mitra Kukar vs Persipura Jayapura (Live SCTV)
18:30 WIB: Persela Lamongan vs Arema Cronus (Live Indosiar)
21 Januari 2015
Stadion GOR H. Agus Salim, Padang
15:15 WIB: Persebaya Surabaya vs Sriwijaya FC (Live SCTV)
18:30 WIB: Semen Padang FC vs Persija Jakarta (Live Indosiar)
22 Januari 2015
Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang
15:15 WIB: Arema Cronus vs Persipura Jayapura (Live SCTV)
18:30 WIB: Mitra Kukar vs Persela Lamongan (Live Indosiar)
Semifinal
25 Januari 2015
Stadion GOR H. Agus Salim, Padang
Semifinal 1: Juara Grup A vs Runner-up Grup B (Pukul: 15:15 WIB – Live SCTV)
Semifinal 2: Juara Grup B vs Runner-up Grup A (Pukul: 18:30 WIB – Live Indosiar)
27 Januari 2015
Stadion GOR H. Agus Salim, Padang
Perebutan Tempat Ketiga
15:15 WIB: Kalah Semifinal 1 vs Kalah Semifinal 2 (Live Indosiar)
FINAL
18:30 WIB: Pemenang Semifinal 1 vs Pemenang Semifinal 2 (Live SCTV)

SQUAD SRIWIJAYA FC 2015-2016

Tim Pelatih:
Pelatih Kepala : Benny Dollo
Asisten Pelatih 1 : Hartino Ruslan
Asisten Pelatih 2 : Hendri Susilo
Pelatih Kiper : Haryono
Pelatih Fisik : Garseli
Kiper:
23. Teja Paku Alam
33. Dian Agus Prasetyo
1. Yogi Triana
Belakang:
5. Abdoulaye Maiga (Mali)
14. Fathur Rahman
19. Rishadi Fauzi
22. Wildansyah
26. Fachrudin Aryanto
28. Ngurah Nanak
30. Jeki Arisandi
Tengah:
6. Asri Akbar
10. Morimakan Koita (Mali)
11. Alan Martha
12. Manda Cingi
15. Hafit Ibrahim
92. Syakir Sulaiman
95. Ichsan Kurniawan
Depan:
17. Ferdinand Sinaga
25. Titus Bonai
88. Patrich Wanggai
91. Anis Nabar
- Cristian Vaquero (Uruguay)*
- Jajang Maulana
37. Rizky Dwi Ramadha

Senin, 29 Desember 2014

KALENDER SRIWIJAYA MANIA

Harga :
1 - 4 PCS : @Rp. 10.000, -
5 - 9 PCS : @Rp. 9.000,-

10 - 19 PCS : @Rp. 8000,- 
20 ++ PCS : @Rp. 7000,-
Setiap Korwil dapet 1 KALENDER - GRATIS
Yang berhak mengambil
KALENDER GRATIS adalah KETUA KORWIL,
 Tolong kasih tau Ketuo Korwil Masing Masing
Silahkan hubungi
Humas Sriwijaya Mania ( 08990055509 // 2b10634c )

Minggu, 28 Desember 2014

NAMA NAMA KORWIL SRIWIJAYA MANIA



 1.KOPASUS || KOmando Pasukan Sosial || 17-08-2011 
 2. BOSAM || Bocah Sanjaya Maskrebet || 27-05-2012 
 3. MEGS || Megah Asri || 10-09-2011 
 4. BOGEM || Bocah Gendeng Margoyosoh || 08-08-2008 
 5. ASOKA || Anak Soak Kacaw || 24-11-2011 
 6. BASS || Brigadir Anak S-MAN Swadaya || 
 7. PASMANTAKE || Pasukan Macan Edan Talang Kelapa || 21-04-2014 
 8. SLAYA || Sriwijaya Mania Indralaya || 10-06-2013 
 9. ASTRO || Animo Supporter Perumnas Sako || 27-09-2005 
10. AMUBA || Anak Muda Banyuasin || 02-04-2012 
11. BRIKET || Brigade Kec.Tanah Abang || 14-01-2014 
12. COBRA || Korem Membara || 28-08-2013 
13. AKBP || Anak Kacau Belakang Palimo || 09-02-2014 
14. GASUS || Gabungan S-Man Unit Selatan || 11-12-2013 
15. TERKAM || Teriakan Anak Makrayu || 30-03-2014 
16. SUBANG || Sungai Batang || 11-06-2013 
17. PENCIS || Pencinta Sriwijaya || 14-11-2009 
18. BERANI || Berandal Irigasi || 14-06-2012 
19. BOMSETAN || 11-12-2013 
20. BOPERDAM || Bocah Pertahanan Dalam || 10-10-2013 
21. BOLANG || Bocah Lemabang || 24-08-2006 
22. SIMABUK || Sriwijaya Mania Bukit || 11-05-2011 
23. REKGE || Rombongan Elit Kebon Gede || 26-01-2014 
24. BLAJU || Barisan Laskar Plaju || 10-10-2010 
26. ANSET || Anak Sekep Tengah || 2006 
27. TUJA || Tunggal Jaya Muba || 04-04-2014 
28. BEGOYO || Bocah Edan Gotong Royong || 10-10-2013 
29. JOKER || 22-12-2005 
30. BOSNANG || Bocah Sungai Pinang || 20-09-2014 
31. PLAURAS || Plaju Ujung Keras || 07-07-2013 
32. PASKIB || Pasukan Sekep Berontak || 02-12-2012 
33. SMABBER || Sematang Borang Bersatu || 02-02-2014 
34. BOSUSER || Bocah Suro Sekitarnya || 24-08-2014 
35. NABULA || Anak Bukit Lama || 20-05-2012 
36. PASUTAB || Pasukan Tangga Buntung || 04-04-2011 
37. RSS || Rebelion Squad Sriwijaya || 13-12-2013 
38. ROKER || Rombongan Kertapati || 27-06-2013 
39. BOHONG || Bocah Hoktong || 11-04-2013 
40. RELAKIS || Republik Plaju Anarkis || 04042014 
41. ASKER || ANIMO SUPORTER KERAMAT || 15-06-2014
42. STROUM || 12-12-2011 
43. BOKAP || BOCAH KAWASAN PENDAWA || 03-03-2013 
44. PASKA || PAsukan S-man KayuAgung || 04-06-2014
45. BOGAN || Bocah Gandus || 03-03-2014
46. BEGEBOK || Barisan generasi lebok || 27-12-2012
47. GRAPAS || gerakan anak pasundan || 12-12-2012
48. BUSER || Budak Serong || 20-04-2012

SEJARAH BERDIRINYA SRIWIJAYA MANIA


SEJARAH BERDIRINYA SRIWIJAYA MANIA Pada tahun 2004 pemprov Sumatera selatan melakukan take over pembelian Klub sepak bola jawa timur Persijataim Solo yang saat ini berubah nama menjadi Sriwijaya fc. Untuk mendukung tim kebanggan kota Palembang sriwijaya fc yang berlaga didivisi utama, maka dibentuklah suatu komunitas pencinta sepak bola Palembang yang bernama fans sriwijaya mania yang didirikan oleh beberapa orang saja. Setelah musim kompetisi liga Indonesia tahun 2004 berakhir, kelompok suporter sriwijaya fc yang dulu nya bernama fans sriwijaya berubah nama menjadi sriwijaya mania yang dipimpin oleh saudara Masyahiril S.pd. Setelah menjabat sebagai ketua umum sriwijaya mania yang pertama priode 2005/ 2006 banyak masyarakat yang bergabung menjadi kelompok suporter sriwijaya mania. Pada tahun 2005 jumlah anggota sriwijaya mania semakin bertambah banyak hinga ke daerah-daerah yang berada di Sumatera Selatan. Pada tahun 2005 kompetisi baru berjalan setengah kompetisi, kelompok suporter sriwijaya fc , sriwijaya mania yang dipimpim Masyahiril terpecah menjadi dua, dan memisahkan diri dari sriwijaya mania dan muncul lah kelompok suporter baru di Palembang yang di dirikan oleh 8 orang yang menamakan kelompok suporter mereka singa mania. Perpecahan yang terjadi ditubuh sriwijaya mania ini disebabkan oleh kurang nya tranparansi sistem kemajemenan yang dipimping oleh masyahiril. Beberapa anggota lama sriwijaya mania yang merasa kurang puas atas kinerja masyahiril selama ini melakukan pemberontak dan membuat kelompok suporter baru yang mereka namai singa mania yang di perkasai oleh 8 orang. Setelah masa kerja ketua umum sriwijaya mania masyahiril usai diadakanlah pemilihan ketua umum baru sriwijaya mania untuk priode 2006/2007, dalam rapat pemilihan ketua umum yang di selengarakan dan di hadiri oleh perwakilan masing-masing korwil terpilihlah Marthin Avetama S.E. A.K sebagai ketua umum sriwijaya mania priode 2006/2007. Selama kepemimpinan Marthin Avetama kelompok suporter ini menjadi lebih dekat dengan masyarakat dan banyak pencinta bola yang bergabung menjadi anggota sriwijaya mania. Tidak lama masa kepemimpinan ketum sriwijaya mania Marthin Avetama, ada berberapa orang anggota sriwjaya mania yang membelot dan tidak setuju atas kinerja Mathin Avetama selama ini. Pada tahun 2006 diadakan lah rapat mendesak yang menuntuk diadakan nya pergantian ketua baru. Dalam rapat yang diadakan terjadi perpecahan suara antara kedua belah pihak, ada beberapa korwil yang tidak setuju atas kinerja ketua lama selama ini menuntut ada nya pemilihan ketua baru dan ada pula yang menentang atas tindakan sepihak atas pemilihan ini. Dalam Rapat ini terpilihlah keputusan sepihak yang terpilihnya ketua umum baru Sriwijaya Mania. Pada saat terjadi rapat pemilihan ketua yang baru ketua umum sriwijaya mania sedang berada di jakarta. Korwil-korwil yang merasa tidak setuju atas terpilihnya ketua baru yang bernama Rendra ini, memutuskan untuk terus mendukung Marthin Avetama dan membentuk suporter sendiri yang lebih independent dan mandiri. pada tahun 2007 setelah pemisahan diri Marthin Avetama dan para pendukung nya membentuk kelompok suporter baru yang bernama SRIWJAYA MANIA SUMSEL. Di tahun 2011, 2 kelompok supporter Sriwijaya FC kemudian digabung menjadi BELADAS (BELA ARMADA SRWIJAYA FC). Kelompok supporter ini terdiri dari Korwil Simanis (Sriwijaya Mandiri Supporter) yang dipimpin oleh Qusoi dan Korwil SMS (Sriwijaya Mania Sumsel) yang dipimpin Edy Ismail. Kelompok supporter inilah yang kemudian diakui oleh Manajemen sriwijaya FC sebagai supporter resmi Sriwijaya FC. Supporter Sriwijaya FC sejati selalu mengusung simbol Kuning sebagai warna kebesaran klub Sriwijaya FC. Saat ini sriwijaya mania sumsel telah memiliki ribuan masa suporter yang ter organisir oleh beberapa korwil yang berada di kota palembang dan korda yang berada diluar kota palembang. Tecatat ada 24 sub korwil dan 9 sub korda yang tergabung dalam wadah supporter Beladas Korwil SMS.

Kamis, 17 Juli 2014

PRESTASI SRIWIJAYA FC



Logo Sriwijaya FC Dari Masa Ke Masa
Sriwijaya FC Berdiri pada tahun 1976 dengan nama (Persijatim Jakarta Timur), dan tahun 2002-2004 bernama Persijatim Solo FC barulah pada tahun 2005 Pemerintah Sumatera Selatan membeli Persijatim Solo FC  dan merubahnya menjadi Sriwijaya FC. 

◆ Pada saat ini kantor sekertariat SFC berada di Komp. Palembang Square, Jl. Angkatan 45 / Jl. POM IX No.R-130 Indonesia, Surat Elektronik: sfc@sriwijaya-fc.com.
◆ Website Resmi: http://www.sriwijaya-fc.com. 
◆ Presiden Club: Dodi Reza Alex Noerdin.
◆ Stadion: Gelora Sriwijaya Jakabaring. 
★ Adapun prestasi-prestasi yang diraih Sriwijaya FC adalah sebagai berikut  :
- Peringkat 12 Liga Djarum Indonesia XI 2004
- Finalis Syarnobie Said Cup (2005)
- Peringkat 9 Liga Djarum Indonesia XII 2006
- Juara COPA Dji Sam Soe 2007
- Juara Liga Djarum Indonesia XIII 2007
- Tim Fair Play LDI 2007 Versi JPNN
- Pelatih Fair Play LDI Versi JPNN dan Pelatih Terbaik Copa Indonesia 2007 (atas nama Rahmad Darmawan).
- Kiper Terbaik Copa DSS 2007 (atas nama Ferry Rotinsulu).
- Rekor MURI (sebagai tim pertama di Indonesia yang mampu double winner)
- Juara COPA Dji Sam Soe 2009
- Defender Terbaik COPA Dji Sam Soe 2009 (Atas nama Charis Yulianto)
- 16 Besar AFC Cup
- Juara Piala Indonesia (Copa) 2010
- Pemain Terbaik Piala Indonesia Atas Nama Keith Kayamba Gumbs
- Juara Inter Island Cup 2010
- Juara Community Shield 2010
- Juara Indonesia Super League 2011/2012